sukarditb.com

20/SASTRA/ticker-posts

Semangat Jiwa di IAIN Pontianak


Sebuah Cerita

Semangat Jiwa di IAIN Pontianak
Oleh:Sukardi

Sukardi (Adi TB)

Namaku Sukardi, biasa dipanggil Adi aku anak kedua dari tiga bersaudara ayahku bernama Suhardi serta Siti Nurhasanah yang senantiasa merawat aku hingga sekarang itulah nama ibuku. Aku tinggal di jalan Karya Maju, Kecamatan Teluk Batang Kabupaten Kayong Utara.

          Sabtu, 24 Agustus 2013 tepatnya jam 13:30 wib, aku menuju pelabuhan Teluk Batang, demi melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Kapal Motor (KM) Bone 3 adalah kapal air yang sedia mengantarkan aku ke kota 1001 parit kota Pontianak. Sebelum berangkat aku merasa sepi karena yang terbesit dalam pikiranku adalah tidak akan dekat lagi dengan teman-teman yang selama ini menjadi sahabat seperjuanganku, bahkan di kapal nanti aku sendiri tampa ada kawan yang bersedia ngobrol bareng denganku. Namun ternyata tidak demikian, di dalam kapal Bone 3 itu terlihat seorang yang sedang kesepian juga, nah di situlah awal perkenalan aku dengannya hingga akhirnya kita bisa bersama, ngobrol bareng dalam kapal itu.

         Minggu 25 Agustus 2013, aku sampai di kota tujuan. Tidak beberapa lama out dari kapal, Suryadi salah satu temanku yang tinggal di Kota Baru (Jalan Sultan Syahrir) Pontianak. Dia datang menjemput dan membawa aku ke kediamannya. Sebelum aku melanjutkan perjalanan  ke Islamic Centre yang berada di komplek masjid raya mujahidin Pontianak, tepat jam 17:15 wib. Aku menemui temanku, Andika Yudha Perkasa, dia berasal dari Ngabang, Kabupaten Landak. Orang yang baik dan juga aktif, dia kuliah di Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura (Untan). Yudha juga termasuk bagian dari pengurus Remaja Masjid Mujahidin. Ia juga yang menawarkan aku untuk tinggal dan bergabung, aku tersenyum senang mendengar tawaran itu,  dan aku mengatakan siap bergabung bersamanya menjadi bagian dari pengurus Remaja Masjid Raya Mujahidin Kota Pontianak.

        Senin, 26 Agustus 2013 jam 09:00 wib , aku berangkat ke kampus STAIN Pontianak untuk mengambil formulir peserta, dengan ditemani Bang Riski mahasiswa Jurusan Tarbiyah semester akhir. Sekitar 15 menit mengisi formulir itu dan selanjutnya menyerahkan kembali kepada pihak akademik, dengan pesan untuk datang kembali pada tanggal 30 Agustus 2013.

        Senin, 2 September 2013 , 07:15 wib, aku menuju ke kampus stain Pontianak untuk mengecek tempat duduk ujian Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) gelombang kedua tahun akademik 2013, tepat di jalan raya A. Yani, depan masjid mujahidin aku berani berjalan kaki untuk menyebrang ke Jalan Soeparto, menuju kampus STAIN yang digadang-gadang menjadi IAIN Pontianak. 15 menit berjalan kaki, akhirnya aku sampai di tempat tujuan. Di sana sudah terdapat teman-teman yang juga menunggu panggilan dari akademik, salah satunya Syihabbudin dari Jawa Barat, hingga pada tanggal 4 September ujian PMB dilaksanakan.

        9 September 2013, aku kembali melangkahkan kakiku ke kampus, untuk melihat info kelulusan yang sudah terpampang di dinding pengumuman. Dengan rasa hati yang cemas serta perasaan ragu takut tidak lulus, aku berusaha merendahkan pikiran kurang baik  demi hasil otak yang memuaskan dengan ikhlas aku telusuri satu-persatu nama yang tersusun vertikal di pengumuman itu.  Alhasil, ternyata aku lulus di Prodi Komunikasi  dan Penyiaran Islam (KPI), dengan perasaan senang nan bahagia aku menelpon Ibu dikampung, untuk mengabarkan kebahagiaan ini, keluarga dan teman-teman di kampung mengucapkan selamat kepadaku karena sudah berhasil lulus di STAIN Pontianak .

          Sabtu, 14 September tehnikal meeting Orientasi Pengenalan Akademik dan Kemahasiswaan (OPAK) 2013, di gedung yang sangat megah terdengar dari samping aku sport center nama gedung itu, sambil melaju kedalam ruangan yang sudah terdapat ratusan  mahasiswa yang sudah menunggu kedatangan para panitia. Orientasi pengenalan akademik dan kemahasiswaan (OPAK) berlansung dari tanggal 14 sampai dengan tanggl 21 September 2013.

          Motivasi aku masuk kuliah di STAIN Pontianak adalah berangkat dari kampung pedalam nun jauh di mata, yang sangat haus akan pengetahuan guna memajukan kampung halamanku, walaupun banyak yang mengatakan B dan ada juga yang mengatakan A tentang kampus ini, namun aku putuskan masuk ke kampus biru ini dan ternyata faktanya keindahan yang aku lihat dengan fasilitas dan sarana yang memuaskan, aku yakin mampu sampai sarjana nanti . AMIN :)



Edisi khusus, OPAK 2013
Juara II

Fakultas/Jurusan : Dakwah/ komunikasi dan penyiaran islam

Lomba Menulis Massal , Lembaga Pers Mahasiswa , IAIN Pontianak. 


Posting Komentar

0 Komentar